FE : Protokol Kesehatan Diterapkan Ketat Selama Yudisium

FE : Protokol Kesehatan Diterapkan Ketat Selama Yudisium

Fakultas Ekonomi Universitas Panca Bhakti menggelar yudisium periode I & II tahun 2020 yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19, di hotel Golden Tulip pada hari ini (04/03/2021). Pada pelaksanaannya, UPB menjalankan protokol kesehatan dengan sangat ketat. Sebagai bentuk kepatuhan terhadap protokol ini pula, yudisium dibagi sebanyak 2 sesi dari total 276 calon wisudawan.

“Pada yudisium ini kita berusaha semaksimal mungkin untuk mengikuti protokol kesehatan, pada persiapannya kita juga menggunakan test swab bagi seluruh calon wisudawan dan tamu undangan. Walau begitu kita tetap tidak abai dalam menggunakan masker dan menjaga jarak selama proses yudisium tersebut,” ujar Dra. Reni Dwi Widyastuti, M.Si selaku Wakil Rektor II dan dosen FE.

 

IKA UPB Gelar Mubes ke II

IKA UPB Gelar Mubes ke II

Ikatan Alumni Universitas Panca Bhakti menggelar Musyawarah Besar II, di hotel Mahkota Pontianak, Kalbar, Sabtu 16 Januari 2021.

Ketua Pelaksana Mubes IKA UPB ke-II, Nursaid menyampaikan, bahwa Mubes kali ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 secara ketat.

Meski Mubes ini digelar dalam kondisi pandemi covid-19, namun ia berharap agar perwakilan alumni UPB Pontianak bisa memberikan suaranya untuk memilih pemimpin baru.

“Berharap alumni dari empat Fakultas ini memberikan suaranya kepada calon ketua untuk memilih dan membahas AD/ART IKA UPB dan berharap pengurus yang baru nantinya menjadikan IKA UPB menjadi sarana untuk kepentingan alumni dan UPB,” ujarnya.

Di sisi lain, Sekretaris Panitia, Moch. Sab’in menyampaikan, bahwa teknis pemilihan ketua dan pengurus IKA UPB yang baru dilaksanakannya sesuai kesepakatan bersama.

Teknis pemilihan kita memastikan dan mengusung kesepakatan dan mekanismenya bergulir dalam forum, karena ini digelar dari kesepakatan bersama. Namun hingga saat ini cuman ada satu calon yang sudah menyerahkan formulir yaitu Bambang Purnomo. Kemungkinan akan dipilih secara aklamasi jika tidak ada calon lagi,” imbuhnya.

Sementara itu, ketua harian IKA UPB Pontianak Agus Setiawan menjelaskan terbentuknya IKA UPB Pontianak ini berdiri pada tahun 2002 yang hingga saat ini kurang lebih sebanyak 11 ribu diseluruh Kalbar bahkan se-Indonesia.

Ia menceritakan, terbentuknya IKA UPB yang berawal dari kekecewaannya saat melamar pekerjaan di Pemerintahan yang ditolak beralasan kampus UPB belum ternama.

“Terbentuknya IKA UPB ini pada tahun 2002 bermula pada saat itu saya lulusan UPB Pontianak terbaik cum laude. Setelah itu saya ingin melamar pekerjaan di Pemerintahan dan ditolak dengan alasan kampusnya belum ternama,” katanya.

“Untuk itu kami bersama ketua Dokor Akil Muchtar berembuk untuk membentuk Ikatan Alumni sebagai wadah sharing bersama para alumni jika ada persoalan dan kita juga membantu untuk kemajuan UPB,” tambah Agus bercerita.

Hingga kini, usaha bersama para alumni utu, dikatakan Agus, banyak terbukti bahwa lulusan UPB bisa sukses.

“Dan sekarang banyak alumni yang sukses, ada yang nenjadi kepala daerah, menjabat di kementerian dan banyak yang sukses. Ini membuktikan bahwa berkat kerjasama yang baik semua akan tercapai. Maka kedepan kita berharap agar semakin ditingkatkan Sinergitas Alumni dan UPB,” pungkasnya.

IKA UPB Akan Gelar Mubes, Sosok Ini Siap Maju

IKA UPB Akan Gelar Mubes, Sosok Ini Siap Maju

Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak akan menggelar Musyawarah Besar (Mubes) II pada tanggal 16 Januari 2021 mendatang.

Mubes digelar untuk memilih ketua umum yang baru setelah berakhirnya masa kepemimpinan Akil Mochtar.

Ketua Panitia Pelaksana Mubes II IKA UPB Nursaid Ubbe menyatakan bahwa pelaksanaan mubes kali ini mengangkat tema “Kolaborasi IKA UPB untuk Membangun Perekonomian Masyarakat Berkemajuan”.

Karena dilangsungkan di tengah pandemi korona, mubes tersebut dikatakannya akan dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat.

“Insyaallah kalau tidak ada kendala berarti, mubes akan dilaksanakan pada tanggal 16 Januari. Karena masih situasi pandemi, maka kita akan melaksanakan mubes dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” katanya 14 Januari 2021 secara tertulis.

Nursaid menambahkan, hingga saat ini baru satu orang yang menyatakan maju menjadi calon ketua umum IKA UPB Pontianak periode 2021-2025. Kandidat tersebut ialah Bambang Priono, alumni fakultas hukum.

“Sampai saat ini calon ketua umum periode 2021-2025 yang telah mengembalikan formulir baru Bambang Priono, S.H., M.H. dan sudah menyatakan bersedia maju. Beliau merupakan salah satu alumni fakultas hukum,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Panitia Moch Sab’in mengharapkan agar para alumni UPB dapat ikut menyukseskan pelaksanaan mubes. Terlebih, kata dia, agenda tersebut telah mendapat dukungan penuh dari Rektor UPB Purwanto.

“Atas nama seluruh panitia, tentu kita mengharapkan partisipasi para alumni untuk menyukseskan kegiatan tersebut. Apalagi, Rektor UPB sudah menyatakan mendukung penuh kegiatan tersebut, mengingat UPB saat ini memang tengah berbenah di semua lini dan butuh dukungan alumni,” tandasnya.

WhatsApp chat